MUARA ENIM, jejakkasus.co.id – Ketua Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia (GNPK-RI) Kabupaten Muara Enim, Hidayatullah, meluapkan kekecewaannya terhadap Bupati Muara Enim, Edison, yang dinilai enggan menemui massa demonstrasi yang ingin menyampaikan aspirasi.
Dalam pernyataannya di hadapan publik, Hidayatullah menilai sikap Bupati Edison menunjukkan ketidakmauan menerima kritik dari masyarakat.
“Pak Bupati dipilih oleh masyarakat, digaji oleh masyarakat, serta menggunakan fasilitas yang dibiayai oleh uang rakyat. Seharusnya beliau mendengarkan keluhan dan aspirasi masyarakat,” tegas Hidayatullah.
Massa Kecewa di Momen HUT Kabupaten Muara Enim
Ketidakpuasan tersebut memuncak pada aksi demonstrasi yang digelar bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Muara Enim ke-79. Massa aksi yang menyampaikan tuntutan di depan Gedung DPRD Kabupaten Muara Enim mengaku kecewa lantaran Bupati tidak menunjukkan sikap responsif.
Menurut Hidayatullah, saat rombongan massa berada di depan gedung DPRD, Bupati Edison yang melintas seolah tidak mengetahui keberadaan mereka.
“Jangankan menemui massa aksi, membuka kaca pintu mobil saja tidak dilakukan Bupati Muara Enim,” ungkapnya.
Ia menilai tindakan tersebut tidak mencerminkan sikap seorang pemimpin yang seharusnya hadir untuk mengayomi masyarakat dan memberi contoh yang baik.
“Motto Muara Enim Merakyat yang dijadikan slogan ‘Muara Enim Membara’ hanya omong kosong jika sikap pemimpinnya seperti ini,” tegas Hidayatullah.
Ia menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa tindakan seperti ini tidak pantas dijadikan contoh oleh seorang kepala daerah.
(Ical)
![]()
