jejakkasus.co.id, PAMEKASAN – Diduga sengaja ingin mengantongi uang Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) undangan pembubaran untuk anggota KPPS di informasikan secara dadakan yang dilakukan di Balai Desa Baddurih, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur (Jatim), Kamis (12/12/2024).
Dugaan tersebut terkuak setelah beberapa KPPS dari beberapa TPS sama-sama tidak dilibatkan semua dalam rapat tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, undangan dikirim hanya sebagian anggota melalui salah satu media pesan singkat (WhatsApp. Red). Sehingga anggota yang lain tidak mendapatkan kabar.
Beberapa anggota KPPS di Desa Baddurih menduga, rapat pembubaran yang dilakukan pada hari Selasa (10/12/24) siang tersebut, ada unsur kesengajaan dengan tidak mengundang atau tidak memberikan informasi.
“Ada undangan tapi dadakan dan itu sebagian,” Jelasnya.
Lebih lanjut, beberapa anggota KPPS menduga, semua merupakan akal-akalan Oknum Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang dengan sengaja mengundang anggota KPPS secara mendadak (30 menit sebelum rapat), sementara anggota masih mempunyai kesibukan lain, sehingga tidak memungkinkan untuk menghadiri rapat tersebut.
” Jadi, karena tidak hadir dalam rapat, mereka (Oknum PPS) punya alasan untuk tidak memberikan uang transportasi,” tegasnya.
Sementara, Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) Supriyadi saat diminta keterangan menyatakan, bahwa pembubaran KPPS Baddurih tidak ada keterbukaan.
“Karena saya sendiri tidak diundang, menurut saya ini unsur dari kesengajaan karena ingin memanipulasi dana anggaran,” tuturnya.
Di tempat berbeda, A. Tajul Arifin Komisioner KPU Kabupaten Pamekasan melalui WhatsApp menjelaskan, pihaknya sudah menginstruksikan kepada Panitia Pemungutan Suara, sehari sebelum rapat pembubaran dilaksanakan,
Bahkan, tambahnya, Pihaknya sudah menyelesaikan semua pembiayaan 100 % termasuk Desa Baddurih, termasuk biaya transportasi KPPS, Linmas dan PKD.
“Silahkan hubungi Ketua PPS-nya Mas, kalau dari kita sudah 100% ke semua PPS seluruh Pamekasan,” tutup Tajul. (Suwardi)