Pembebasan Lahan Pembangunan Fly Over, PT KAI Terkesan Tebang Pilih

jejakkasus.co.id, MUARA ENIM – Pembayaran ganti rugi lahan masyarakat untuk Pembangunan Fly Over di Jalan Sudirman Kota Muara Enim,  terkesan tebang pilih, betapa tidak pembayaran untuk ganti rugi lahan yang ditempati warga tersebut harganya berbeda-beda meskipun jenis bangunan dan lokasi lahan sama.

“Pembayaran ganti rugi lahan oleh PT KAI yang kami tempati ini terkesan tebang pilih, harganya berbeda-beda meskipun nilai bangunan dan lokasinya sama, namun nilai pembayaran berbeda-beda, sehingga membuat kami kecewa, dan seolah olah tidak ada patokan khusus dalam pembayaran tersebut,” Papar Parizi, salah satu warga yang terdampak pembangunan fly over tersebut, saat di wawancarai media ini di lokasi, Selasa (17/2/2025).

Al Farizi Salah Satu warga yang memiliki rumah di lokasi tersebut, mengakui kalau rumahnya belum  dilakukan Ganti rugi oleh PT KAI

Adanya kerancuan nilai harga pembebasan lahan ini, membuat warga setempat kecewa dan seakan dipermainkan oleh PT KAI.

Lebih jauh dia menambahkan, ada semacam ancaman dan ultimatum dari pihak PT KAI, supaya warga segera mengosongkan tempat tinggalnya apabila dalam waktu ditentukan warga tidak mengosongkan rumah maka pihak PT KAI akan membongkar paksa bangunan tersebut. Informasi ini didapat  dari pesan Wats App (WA) yang di duga pihak PT KAI.

Parahnya lagi pihak PT KAI Sudah nampak memulai pekerjaan, bahkan beberapa rumah di sekitar lokasi yang belum diganti rugi sempat terendam banjir, akibat penimbunan tanah yang dilakukan oleh PT KAI.

Sementara Humas PT KAI Aida di konfirmasi Melalui pesan WA, belum memberikan tanggapan.

(Agus PS)