Sumsel: Soroti Proses Tender, Aktivis Lahat Desak Transparansi APBD 2025

jejakkasus.co.id, LAHAT – Aktivis senior Lahat, Hendri Aidil Fajri kembali menyuarakan pentingnya keterbukaan dan transparansi dalam penggunaan anggaran pembangunan yang bersumber dari APBD Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Rabu (10/9/2025).

‎Hendri menyampaikan bahwa harapannya hanya satu, yakni agar seluruh aktivis, khususnya di Kabupaten Lahat, dapat bersinergi menjadi kontrol publik demi tercapainya kualitas pembangunan yang baik.

‎Dengan demikian, masyarakat Lahat bisa menikmati hasil pembangunan dalam jangka panjang, bukan sekadar bangunan yang cepat rusak setelah dua hingga tiga bulan.

‎Ia juga menegaskan bahwa pembangunan harus benar-benar menyentuh kepentingan serta kebutuhan masyarakat.

“Pembangunan itu sendiri harus terbuka, mulai dari proses mendapatkan pekerjaan hingga pelaksanaan dan pengawasan. Semua harus sesuai aturan agar penggunaan anggaran pembangunan yang bersumber dari keuangan negara tidak melanggar norma hukum yang berlaku,” ujar Hendri.

Sementara itu, Bung Walan turut menyampaikan pandangannya. Ia mengingatkan agar para aktivis tidak mudah melemah dalam melakukan kontrol sosial.

‎“Jangan seperti pepatah Lahat Luk Behug Ngemut Buah Pinang, artinya jangan lemah dalam mengawasi. Jangan mentang-mentang diberi angin segar sedikit, lalu diam seribu bahasa, padahal sebelumnya lantang menyuarakan keterbukaan, bahkan sempat mengancam menggelar aksi untuk membatalkan proses tender karena ada indikasi pelanggaran aturan dalam penentuan pemenang tender,” tegasnya.

Menurut Bung Walan, pihaknya bahkan telah mengirimkan surat ke Polres tertanggal 13 Agustus 2025, terkait rencana aksi pada Selasa, 19 Agustus 2025. Namun, aksi tersebut akhirnya dibatalkan.

‎“Banyak suara miring muncul terkait pembatalan itu karena dianggap sudah ada kompensasi. Jika benar demikian, wajar saja sekarang berlaku pepatah Lahat Lah Luk Ayam Pajoh Bundung,” tutup Bung Walan.

(Oby) 

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *