jejakkasus.co.id, EMPAT LAWANG – Lembaga Investigasi Negara (LIN) akan laporkan Kepala Dinas (Kadis) Lingkungan Hidup (DLH) Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) ke Aparat Penegak Hukum (APH) atas ancaman kepada Wartawan Wartapolri.com Joko pada Hari Selasa, (7/1/2024).
Viral diberbagai berita di Media Sosial (Medsos) atas perilaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Empat Lawang yang telah memerintakan Bendaharanya mengancam dan memukul Awak Media wartapolri.com saudara Joko.
Menurut Wartawan wartapolri.com, kejadian saudara Joko tersebut bermula saat Joko sedang berada di Kantor Camat Tebing Tinggi.
“Pada waktu itu Joko tengah ngobrol dengan Camat, tiba-tiba datang dan masuk Oknum yang berseragam Dinas secara langsung memukul Bahu Joko dari belakang,” ungkapnya.
“Secara spontan Joko kaget atas perilaku Oknum Bendahara DLH, yang tiba-tiba langsung Mencekik Leher Joko dan mendorongnya ke Dinding,” jelasnya.
“Tidak hanya itu, Oknum JH kemudian mengancam dengan kata-kata “tunggu saja, kita pasti bertemu nanti,” katanya.
Menurutnya, kejadian tersebut disaksikan oleh Camat dan beberapa Petugas Kantor Camat lainnya.
“Oknum tersebut mengatakan, gara-gara kamu di Viralkan, saya kena panggil, tunggu saja pasti kita kutemui nanti,” bebernya.
Saat dikonfirmasi, Camat Tebing Tinggi Sapardin Najoli, S.Sos., membenarkan kejadian tersebut. Kejadian ini sekitar pukul 09:00 WIB pagi.
“Saya sedang ngobrol bersama Joko, tiba-tiba Oknum JH datang pakai Seragam ASN, saya kira mau bertamu dengan saya” ungkap Camat Joli.
“Pelaku menghampiri dari samping kami berdua, lalu Pelaku memukul Bahu Joko dari belakang,” kata Camat Joli.
“Lalu Joko berdiri, kemudian Pelaku juga berdiri langsung menekan dan mendorong, sehingga membuat korban tersandar ke Dinding Tembok” jelas Camat Joli.
Camat Joli juga mengatakan, karena merasa tidak puas dipisahkan, kemudian Pelaku JH langsung keluar dari Kantor Camat tersebut sembari berkata kasar.
Sementara itu, Pj. Bupati Empat Lawang menyayangkan, kalau hal seperti itu tidak harus terjadi, tapi kita akan tetap cari info terkait hal tersebut, mengapa bisa terjadi,” kata Fauzan.
“Pasti ada rangkaian sebab dan akibat yang harus kita telusuri terlebih dahulu untuk mencari kenapa hal ini bisa terjadi,” ujarnya.
“Nanti kalau seandainya memang terbukti dan ternyata salah, kita akan melakukan pemberian sangsi, tapi kita pastikan hal tersebut apa saja penyebabnya,” tegas Fauzan.
Atas peristiwa ini, segenap Media Kabupaten Empat Lawang meminta kepada yang berwenang agar dapat menindak tegas Oknum tersebut. Bilamana hal tersebut ada unsur pidana, segenap Awak Media meminta kepada Lembaga LIN untuk membawa hal tersebut ke rana hukum. (Sulman/Tim)
