jejakkasus.co.id, KUNINGAN – Pemerintah Desa (Pemdes) Cidahu, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat (Jabar) telah membuat Jalan Usaha Tani (JUT) untuk membawa hasil Panen agar lancar dan mudah.
Selain itu, telah membuat Saluran untuk memudahkan Aliran Air guna membentengi Tanah Negara supaya tidak Longsor dan menutup Jalan Usaha Tani di Desa tersebut.
Juga sudah membuat Kandang Domba jenis Garut untuk pengembangan, membuat Pembibitan dan Penggemukan.
Saat dikonfirmasi jejakkasus.co.id, Kades Cidahu Abdul Munir mengatakan, bahwa Desa Cidahu ini banyak potensi yang bisa diberdayakan, seperti Pertanian, Perikanan, Peternakan, dan Pariwisata Alam, Kolam Renang dan lainnya.
“Namun, kendalanya Alat Pertanian, seperti Alat Protok Padi ketika Musim Panen, karena Tanam Padi di Desa kami ini bisa 3 kali dalam setahun, sisanya Palawija,” ungkap Kades Munir.
Kades Munir menyampaikan, bahwa Bumdes di Desa Cidahu ini Menanam Melon Madu dan jenis lainnya sesuai Intruksi Presiden.
“Hal itu untuk mempercepat Ketahanan Pangan dengan menanam Melon secara Tanam Poligardi,” terang Kades Munir.
Kades Munir juga menyampaikan, bahwa kegiatan Pengaspalan Jalan Desa menuju Jalan Usaha Tani, dan menuju ke Wisata Alam, Kolam Renang dan lain-lain.
“Sementara, Jalan yang menuju Wisata tersebut sudah rusak, karena pakai Corcoran dan berlumut, sehingga banyak Pengunjung yang bermotor pada jatuh,” kata Kades Munir.
Oleh karena itu, Kades Munir memohon kepada pihak terkait untuk mengedukasi, khusus di Desa ini.
“Desa Cidahu ini banyak potensi, baik Pertanian, Peternakan, Perikanan, Pariwisata Alam. Untuk itu, kepada Dinas terkait mohon bantuan, bagaimana caranya potensi ini bisa dibangun secara maksimal, juga sudah membuat Sodetan Kali guna mengantisipasi Air Banjir di musim hujan,” ujar Kades Munir.
“Bahkan, Home Industri di Desa kami di Bidang Juliner, seperti makanan jenis Kembang Ros, Kueh beraneka ragam dari Bahan Baku Talas,” tambahnya.
“Makanya, kami memohon kepada pihak terkait, untuk memberikan perhatian dan bantuan memberdayakan potensi yang ada. Desa kami sangat butuh perhatian dan bantuank khusus,” pungkasnya. (Ebong JK)
